DALAM SITUASI PANDEMI COVID 19 iWaTaLi PAPUA MEMBERIKAN BANTUAN BAMA DAN BIBIT  KEPADA PIMPINAN GEREJA DAN PEKERJA KEMANUSIAAN .

Diteng tenga goncanag global akibat virus yang mematikan dan memakan korban yang begitu banyak semua orang di seluru dunia sangat prihatin dengan situasi ini sehingga banyak hal yang di lakukan untuk menolong orang-orang yang mendapatkan dampak langsung maupun tidak langsung salah satu tindakan yang di lakukan adalah dengan mengkampanyekan bagaimana cara mencegah agar setiap orang tdk tervirus dan menyebarkan virus,dengan Cara Bagi masker,tangki air untuk cuci tangan, Bagi sabun cuci tangan, Atau membagi tulisan tulisa cara Pencegahan.

Dalam situasi covid 19 ini kami iwatali sebagai Yayasan yang berdiri untuk kemanusiaan tidak tinggal diam namun, turut terlibat dalam membantu. Yang kami lakukan adalah membantu memberikan bantuan kepada pekerja kemanusiaan dan para Pemimping Gereja. Sesuai visi menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaaan,dan harapan dalam Misi iwatali bahwa Memberdayakan Masyarakat Papua Untuk Mandiri dan sejahtera Secara o antara lembaga masyarakat sipil dan pemerintah untuk pengembangan perdamaian di Papua” sehingga dalam situasi yang sulit, namun kami telah memberikan bantuan kepada pihak-pihak yang membutuhkan.

Maka setelah kami mendapatkan bantuan dari CHURCH, AND COMMUNITY MOBILISATION FOR PEACE – PAPUA PARTNERS UK & IWaTaLi dan kami berfikir untuk membantu masyarakat dengan menyalurkan bantuan bibit, sehingga di tahap pertama kami suda menyalurkan pada masyarakat terutama pemuda Gereja, aktifis dan juga Yayasan mitra lain seperti Yasumat , dan bantuan ini kami salurkan dalam dua Tahap yaitu tahap pertama kami menyalurkan bantuan berupa  bibit tanaman jangka pendek dan jangka panjang yaitu antara lain:

• Bibit singkong puti,dan kuning
• Keladi puti,kuning,merah
• Macam-macam Sayuran  seperti , kol,wortel,buncis,kacang pancang,sawi dll
• Bumbu-bumbu, tomat, rica, bawang
• Bua-buahan ketimun,tomat,pepaya, nangka,pisang,jagung,dll
• Bibitpohon pohon gaharu,kayu besi
• Bibit ikan leleh dan mujair

Tujuan dari membagi bibit adalah,agar  Pemuda dan lembaga yang kami bantú dapat mengembangkan dan dapat di gunakan untuk keperluar umum dan pribadi dan dengan harapan terciptanya kemandirian.Namun kami juga dapat membagi bras kepada pekerja kemanusiaan karena,kami melihat mereka sibuk bekerja untuk menolong orang lain sehingga kami mengambil keputusan untuk menolong mereka dengan sembako berupa beras,dan apa yang iwatali lakukan diterima dengan baik karena menolong sehingga kami mendapat Doa dan ucapan terimakasi dari yang telah kami salurkan bantuan.